Susah Tidur Karena Pikiran Melayang – Di tengah kegelisahan yang melanda banyak orang, tidur yang nyenyak dan pulas sering kali menjadi hal yang langka.
Pada malam yang tenang, saat seharusnya tubuh kita bersantai dan merasakan kenyamanan setelah kelelahan yang menyelimuti, pikiran-pikiran yang tak terkendali justru terbang bebas di kepala kita.
Pernahkah kamu mengalami susah tidur karena pikiran yang melayang?
Jika iya, kamu tidak sendirian. Masalah tidur akibat pikiran yang melayang merupakan tantangan umum yang dialami oleh banyak orang di era modern ini.
Dari kekhawatiran pekerjaan, hubungan pribadi, hingga masa depan yang tak pasti, ada begitu banyak hal yang dapat merayap ke dalam pikiran kita saat mencoba untuk beristirahat.
Apakah kamu pernah merasa seperti dalam lingkaran setan, ketika semakin kamu berusaha tidur, semakin jauh pikiran kamu berjalan?
Pikiran-pikiran yang tak terkendali atau istilahnya overthinking, tidak hanya mengganggu kualitas tidur kita, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental kita secara keseluruhan.
Nah, kali ini kita akan membahas lebih dalam mengenai tidur yang terganggu atau susah tidur karena pikiran melayang.
Selain itu, kita juga akan memberikan beberapa tips yang efektif untuk mengatasi masalah ini. Sehingga, kamu bisa mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik dan bangun dengan perasaan segar setiap pagi.
Penyebab Otak Selalu Berpikir Saat Tidur
Saat tidur, seharusnya otak kita beristirahat dan memulihkan energi untuk kegiatan sehari-hari.
Namun, bagi banyak orang, pikiran yang terus melayang dan sulit dikendalikan dapat mengganggu proses tidur tersebut.
Beberapa penyebab umum mengapa susah tidur karena pikiran melayang adalah sebagai berikut:
1. Stres dan Kecemasan
Ketika kita mengalami stres, kecemasan, atau tekanan emosional yang tinggi, otak cenderung terus memproses masalah-masalah tersebut. Bahkan saat kita berbaring di tempat tidur.
Pikiran yang dipenuhi dengan kekhawatiran masa depan, masalah pekerjaan, atau masalah pribadi dapat membuat kita kesulitan untuk melepaskan diri dan fokus pada tidur.
2. Kebiasaan Hidup yang Tidak Sehat
Pola hidup yang tidak sehat seperti konsumsi kafein berlebihan, kurangnya olahraga, dan pola makan yang tidak seimbang dapat mempengaruhi kualitas tidur kita.
Kafein dapat merangsang otak dan membuat pikiran tetap aktif, sementara kurangnya aktivitas fisik dan pola makan yang buruk dapat mengganggu keseimbangan kimia dalam tubuh, termasuk melibatkan proses tidur.
3. Teknologi dan Gangguan Lingkungan
Penggunaan teknologi yang berlebihan, seperti penggunaan ponsel atau tablet sebelum tidur, dapat mempengaruhi tidur kita.
Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar gadget dapat mengganggu produksi hormon melatonin yang mengatur siklus tidur kita.
Selain itu, gangguan lingkungan seperti suara bising atau kondisi tidur yang tidak nyaman juga dapat memicu pikiran yang terus berputar saat tidur.
4. Aktivitas Berlebih
Kehidupan yang sibuk dan jadwal yang padat dapat menyebabkan pikiran terus terjaga saat tidur. Terlebih, jika memiliki pekerjaan dengan banyak tanggung jawab.
Jika kita terlalu banyak memikirkan tanggung jawab dan jadwal yang padat, sulit untuk menghentikan aliran pikiran tersebut ketika kita berbaring di tempat tidur.
5. Peristiwa Traumatis
Trauma atau peristiwa traumatis dalam hidup dapat mengganggu tidur kita.
Pikiran akan kembali ke pengalaman tersebut dan memprosesnya berulang kali, membuat sulit bagi kita untuk tenang dan tidur nyenyak.
Cara Menenangkan Pikiran Agar Bisa Tidur
Setelah kamu mengetahui penyebab Susah Tidur Karena Pikiran Melayang, untuk menenangkan pikiran dan mempersiapkan diri agar bisa tidur dengan lebih mudah, ada beberapa strategi yang bisa kita coba.
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat membantu kita untuk menenangkan pikiran sebelum tidur:
1. Minum Madu Dipslipy, Madu untuk Susah Tidur
Selain itu, untuk mengatasi gangguan susah tidur bisa konsumsi Madu Dipslipy.
Madu Dipslipy mengandung bahan-bahan herbal alami seperti madu hutan, ekstrak bunga chamomile, ekstrak biji pala, ekstrak lemon balm serta ekstrak akar valerian.
Kandungan tersebut dapat membantu mengatasi gangguan tidur serta meningkatkan kualitas tidur.
Sehingga ketika bangun tidur di pagi hari, badan akan terasa lebih segar karena tidur semakin rileks dan berkualitas.
2. Rutin Menciptakan Waktu untuk Relaksasi
Tetapkan waktu khusus sebelum tidur untuk relaksasi dan meredakan stres.
KIta bisa mencoba teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam-dalam, yoga, atau mendengarkan musik yang menenangkan.
Melakukan aktivitas ini secara teratur, bisa membantu melatih otak kita untuk bersantai sebelum tidur.
3. Tulis atau Mencatat Pikiran Kita
Jika pikiran yang melayang menjadi penghalang tidur, cobalah menulisnya dalam jurnal sebelum tidur.
Catat apa yang ada dalam pikiran, termasuk kekhawatiran, rasa cemas, atau hal-hal yang perlu kita ingat, termasuk to do list yang akan segera dilakukan.
Dengan menuliskannya, kita membantu mengosongkan pikiran sebelum tidur.
4. Buat Rutinitas Tidur yang Konsisten
Membangun rutinitas tidur yang konsisten dapat membantu mengajari otak kita bahwa waktu tidur sudah tiba.
Aturlah jadwal tidur yang tetap, termasuk waktu bangun dan waktu tidur yang sama setiap hari. Selain itu, luangkan waktu untuk aktivitas relaksasi sebelum tidur, seperti membaca buku atau mandi hangat.
5. Hindari Menatap Layar Gawai
Beberapa rangsangan seperti layar gawai, televisi, atau permainan yang intens dapat merangsang otak dan membuatnya sulit untuk tidur.
Hindari penggunaan gadget setidaknya satu jam sebelum tidur.
Gantikan dengan aktivitas yang menenangkan seperti membaca buku, mendengarkan musik yang menenangkan, atau menghabiskan waktu dengan hobi yang menenangkan.
6. Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman
Pastikan lingkungan tidur kita nyaman dan mendukung tidur yang berkualitas. Pilihlah kasur dan bantal yang sesuai dengan kenyamanan kita.
Pastikan suhu ruangan yang nyaman, gelap, dan hening. Dan menggunakan penutup mata, atau mesin penghasil suara alam jika diperlukan. Hal ini bisa kita gunakan sebagai cara mengatasi susah tidur dan gelisah.
7. Olahraga Secara Teratur
Aktivitas fisik teratur dapat membantu mengurangi kecemasan dan stres, serta meningkatkan kualitas tidur.
Namun, hindari olahraga yang intens di dekat waktu tidur, karena hal ini dapat meningkatkan keadaan terjaga. Lakukan olahraga ringan atau peregangan beberapa jam sebelum tidur.
Baca Juga:
Doa Susah Tidur Karena Banyak Pikiran
Selain cara-cara di atas, untuk mengatasi Susah Tidur Karena Pikiran Melayang, kita bisa mengamalkan doa ketika susah tidur bagi umat Muslim. Dikutip dari buku Dzikir, Wirid, Doa dan Shalawat Sehari-hari Sepanjang Tahun karya Sayyid M. Dzikri H:
اللَّهُمَّ غَارَتِ النُّجُومُ وَهَدَأَتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّو
لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ أَهْدِئْ لَيْلِيْ وَأَنِمْ عَيْن
Allâhumma ghâratin nujûm wa hada’atil ‘uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta’khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi’ laylî wa anim ‘aynî.
Artinya: “Bintang-bintang telah “tenggelam”, dan banyak bola mata menjadi tenang sementara Kau adalah zat maha hidup dan zat maha tegak. Kantuk dan tidur tidak mempengaruhi-Mu. Wahai Zat Maha Hidup dan Zat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba.”
Selain itu, dikutip dari buku Sunnah Rasulullah karya Syaikh Abdullah bin Hamoud Al-Furaih, ada beberapa amalan membaca dzikir yang bisa kita lakukan sebelum tidur, seperti:
- Membaca Ayat Kursi
- Membaca Dua Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah
Dua ayat terakhir surat Al-Baqarah adalah ayat 285 dan ayat 286. Berikut bacaan dua ayat terakhir Al-Baqarah dengan tulisan arab, latin serta terjemahan nya:
- Membaca Surat Al-Ikhlas, Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas
Nah itu tadi beberapa informasi mengenai penyebab dan cara mengatasi susah tidur karena pikiran melayang serta amalan-amalan sunah yang bisa umat Muslim amalkan.
Harapannya setelah membaca informasi tersebut, dapat membantu kualitas tidur kita.
*Artikel di atas juga tersedia dalam bentuk infografis, yuk download infografisnya:
