4+ Kandungan Obat Yang Bikin Ngantuk, Catat Ya!

kandungan obat yang bikin ngantuk

Pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa muncul rasa mengantuk setelah minum obat? Kondisi itu seringkali terjadi, dan kemungkinan besar sudah banyak orang yang tahu kalau salah satu efek samping minum obat memang mengantuk.

Namun, tahukah kamu, kenapa hal itu bisa terjadi? Memangnya apa kandungan obat yang bikin ngantuk? Nah, mari kita bahas di artikel ini.

Obat-obatan yang memiliki efek samping mengantuk memang telah menjadi bagian tak terhindarkan saat kita mengonsumsinya.

Kandungan Obat yang Bikin Ngantuk

Kita semua memahami bahwa setiap obat-obatan kimia memiliki efek samping tertentu. Dan efek samping yang ditimbulkan mungkin bisa berbeda, ada yang mengalami dan ada juga yang tidak mengalaminya (efek samping).

Berikut beberapa jenis kandungan obat yang bikin ngantuk dan memicu lelah, yaitu:

1. Antihistamin

Antihistamin, kandungan dalam obat yang bikin ngantuk

Antihistamin adalah salah satu kandungan utama dalam banyak obat yang membuat mengantuk, seperti obat alergi.

Antihistamin bekerja dengan menghambat aksi histamin, zat kimia alami dalam tubuh yang berperan dalam respons alergi, sehingga bisa menimbulkan efek mengantuk.

Beberapa jenis obat-obatan yang mengandung antihistamin yaitu seperti cetirizine, loratadine, dan diphenhydramine.

Obat jenis ini biasanya untuk mengatasi hidung mampet, flu, gatal, gigitan serangga, alergi hingga gejala mual dan muntah akibat perjalanan.

2. Sedatif atau Obat Penenang

Obat-obatan penenang, seperti benzodiazepin dan barbiturat, umumnya diresepkan untuk memperlambat aktivitas sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang).

Mereka bekerja dengan merangsang aktivitas neurotransmitter tertentu di otak yang merangsang perasaan rileks dan mengantuk.

Namun yang perlu diperhatikan, setiap obat penenang memiliki tingkat potensi yang berbeda-beda. Beberapa hanya sedikit memperlambat aktivitas otak, ada juga yang menurunkan aktivitas otak hingga membuat kalian dalam keadaan tidak sadarkan diri.

3. Antibiotik

Beberapa jenis golongan antibiotic yang mungkin menyebabkan kantuk adalah amoxicillin, azithromycin, dan ciprofloxacin.

4. Antidepresan

Salah satu bahan aktif yang sering kita dengar dalam obat antidepresan adalah serotonin. Serotonin adalah neurotransmitter yang berperan dalam mengatur mood dan emosi kita.

Obat antidepresan seringkali bekerja dengan meningkatkan kadar serotonin di otak, membantu menjaga keseimbangan emosi, dan mengurangi gejala depresi.

Selain serotonin, beberapa antidepresan juga memengaruhi norepinefrin, yang membantu mengatur tingkat energi dan fokus tubuh kita.

Efek samping yang seringkali ditimbulkan adalah hilangnya konsentrasi, kelelahan hingga mengantuk.

Beberapa jenis kandungan yang paling sering terdapat di dalam obat-obatan antidepresan yaitu venlafaxine, fluoxetine dan amitriptyline.

Obat-obatan antidepresan termasuk ke dalam golongan obat keras, sehingga untuk mengonsumsinya harus dengan resep dan di bawah pengawasan dokter.

Cara Menghindari Kantuk Akibat Obat-obatan

Kita pasti pernah mengalami momen ketika obat-obatan yang kita konsumsi membuat tubuh terasa sangat mengantuk.

Bagi sebagian orang, ini adalah efek samping yang tak terhindarkan dari obat-obatan tertentu.

Namun, adakah cara untuk menghindari kantuk ini dan tetap terjaga saat mengonsumsi obat-obatan? Mari kita telusuri beberapa strategi yang bisa kita lakukan, yaitu:

1. Konsultasikan dengan Dokter atau Apoteker

Langkah pertama yang harus kalian harus lakukan adalah selalu berkonsultasi dengan dokter atau apoteker tentang obat-obatan yang akan dikonsumsi.

Mereka dapat memberikan informasi yang sangat berharga mengenai efek samping yang mungkin terjadi dan memberikan saran tentang cara mengelolanya.

Dan jika kalian memiliki alergi terhadap obat-obatan tertentu, sebaiknya dikonsultasikan agar mereka dapat memberikan saran dan solusi terbaik untuk keluhan kalian.

2. Pilih Waktu yang Tepat

Beberapa obat-obatan seperti antihistamin, lebih cenderung menyebabkan efek kantuk jika dikonsumsi pada waktu tertentu.

Jadi, cobalah untuk mengonsumsi obat-obatan ini pada malam hari atau sebelum tidur, sehingga efek mengantuk yang bisa saja muncul tidak mengganggu aktivitas sehari-hari kalian.

3. Batasi Aktivitas Berbahaya

Jika kalian tahu bahwa akan mengonsumsi obat-obatan yang membuat efek mengantuk setelahnya, hindari melakukan aktivitas berbahaya seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin berat.

Keputusan yang lebih bijak adalah memilih untuk beristirahat atau melakukan aktivitas yang lebih aman selama efek obat berlangsung.

4. Pertimbangkan Alternatif

Terkadang, ada alternatif obat yang tidak menyebabkan efek mengantuk. Jika memungkinkan, diskusikan dengan dokter atau apoteker apakah ada obat pengganti yang lebih cocok untuk kalian.

Dalam beberapa kasus, mengurangi dosis atau frekuensi konsumsi obat-obatan tertentu dapat membantu mengurangi efek mengantuk. Namun, kalian harus melakukan ini dengan persetujuan dokter dan hanya jika diperbolehkan saja.

5. Perhatikan Pola Makan dan Hidrasi

Mengonsumsi obat-obatan dengan makanan atau minum air dapat membantu mengurangi efek mengantuk.

Beberapa obat dapat berinteraksi dengan makanan atau minuman tertentu, jadi pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan obat secara cermat.

6. Pertimbangkan Gaya Hidup Sehat

Tidur yang cukup, olahraga teratur, dan pola makan yang sehat dapat membantu mengurangi kelelahan secara umum, termasuk akibat obat-obatan. Pastikan kalian menjalani gaya hidup yang seimbang untuk membantu tubuh berfungsi dengan baik.

Nah, bagaimana? Sudah terjawabkah soal apa saja kandungan obat yang bikin ngantuk? Kini kamu bisa lebih waspada, ya! Ini penting agar ketika kamu minum obat, kamu bisa tahu, apakah nanti ada efek samping seperti mengantuk atau tidak.

Dipslipy, Solusi Atasi Sering Mengantuk Tapi Susah Tidur!

Produk Dipslipy Obat Herbal Susah Tidur

Bicara soal ngantuk, mungkin ada di antara kamu yang sering mengalami kondisi di mana kamu sudah sangat mengantuk, tapi tetap kesusahan untuk tidur?

Susah tidur yang terjadi terus menerus (insomnia) tidak bisa dibiarkan begitu saja, selain dapat mengganggu aktivitas kamu di siang hari, dan efek samping yang ditimbulkan, insomnia juga bisa mengakibatkan efek berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Untuk mengatasinya, kamu bisa minum Produk Dipslipy, obat tidur herbal yang aman dikonsumsi untuk mengatasi gangguan susah tidur dan meningkatkan kualitas tidur.

Dengan 100% bahan alami dan sudah tersertifikasi BPOM dan MUI, Madu Dipslipy bisa menjadi solusi terbaik untuk kamu yang susah tidur!

Baca Juga: Apakah Antibiotik Bikin Ngantuk?

Bagikan ke:
Photo of author

Dian Malam Sari

Tinggalkan komentar